Penyakit tanaman
wortel yang dianggap penting antara lain sebagai berikut.
Bercak daun
cercospora, Penyakit ini ditandai
dengan bercak-bercak bulat atau memanjang yang banyak terdapat di pinggir daun sehingga
daun mengeriting karena bagian yang terserang tidak sama pertumbuhannya dibanding
bagian yang sehat.
Penyebab
penyakit ini adalah jamur Cercospora carotae (Pass). Penyebarannya
dibantu oleh angin. Bagian tanaman yang lebih dahulu terserang adalah daun
muda. Pengendaliannya dengan menanam biji yang sehat, menjaga sanitasi, tanaman
yang telah terserang dicabut dan dipendam, serta pergiliran tanaman.
Cara pengendalian
yang lain adalah dengan menyemprotkan fungisida yang mengandung zineb dan
maneb, yaitu Velimex 80 WP sebanyak 2-2,5 g/1 dengan volume semprot 400-800 1/ha.
Busuk hitam
(hawar daun), Gejala penyakit
ini ditandai dengan bercak-bercak kecil berwarna cokelat tua sampai hitam
bertepi kuning pada daun. Bercak dapat membesar dan bersatu sehingga mematikan daun-daun
(menghitam). Tangkai daun yang terinfeksi menyebabkan terjadinya bercak memanjang
berwarna seperti karat.
Gejala pada akar baru tampak setelah umbi akar disimpan. Pada akar timbul bercak berbentuk bulat dan tidak teratur, agak mengendap dengan kedalaman sekitar 3 mm. Jaringan yang busuk berwarna hitam kehijauan sampai hitam kelam. Terkadang timbul pula kapang kehitaman pada permukaan bagian yang busuk. Penyebab penyakit ini adalah jamur Alternaria dauci yang semula disebut Macrosporium carotae.
Gejala pada akar baru tampak setelah umbi akar disimpan. Pada akar timbul bercak berbentuk bulat dan tidak teratur, agak mengendap dengan kedalaman sekitar 3 mm. Jaringan yang busuk berwarna hitam kehijauan sampai hitam kelam. Terkadang timbul pula kapang kehitaman pada permukaan bagian yang busuk. Penyebab penyakit ini adalah jamur Alternaria dauci yang semula disebut Macrosporium carotae.
Pengendaliannya
dengan pergiliran tanaman, sanitasi, penanaman benih yang sehat, dan
membersihkan tanaman yang telah terserang (dicabut dan dipendam atau dibakar). Dapat
juga digunakan fungisida, misalnya Velimex 80 WP sebanyak 2-2,5 g/1 dengan volume
semprot 400-800 1/ha.
0 Response to "Penyakit Yang Sering Menyerang Tanaman Wortel"
Post a Comment