Hama yang sering menyerang
bayam antara lain ulat daun. Ulat ini meninggalkan bekas gigitan pada daun
berupa lubang-lubang atau pinggiran yang tak rata sebagai gejala serangan.
Selain itu kutu daun (Myzus persicae) sering mengisap cairan daun bayam.
Ciri serangannya daun melengkung dan berpilin.
Serangan berat menyebabkan daun
rontok, pertumbuhan tanaman lambat dan kerdil. Pengendaliannya dapat
menggunakan insektisida biologis seperti Bacillus
thurinoiensis (Dipel WP)
dengan dosis 1 g/1 air. Bisa pula dengan menyemprotkan Diazinon dengan dosis
1-2 cc/1 air. Saat bayam masih muda sering diserang oleh penyakit rebah
kecambah. Gejalanya ditunjukkan oleh pertumbuhan kecambah yang tidak normal,
berbatang lemah, dan rebah. Penyebabnya adalah cendawan Rhizoctonia solani.
Pengendalian penyakit oleh cendawan pada bayam dengan menggunakan fungisida
Dithane M 45.
0 Response to "Hama dan Penyakit bayam tahunan"
Post a Comment